Pemerintah Amerika Serikat (AS) menuding saat Al Qaeda telah beralih menjadi penculik. Hal itu didasarkan dokumen yang ditemukan di rumah Osama bin Laden saat operasi militer AS.
Dokumen itu menyebutkan bahwa Al Qaeda mengubah aksi mereka kepada operasi penculikan. Hal ini dilakukan karena jaringan teror tersebut kekurangan dana untuk melakukan aksi teror.
Meskipun penculikan ini bukan sepenuhnya taktik baru Al Qaeda, dokumen mengungkapkan taktik ini direncanakan lebih matang demi mendapatkan dana untuk aksi teror.
Setelah Osama tewas di rumah tempat persembunyiannya 2 Mei lalu, intelijen AS terus menyisir wilayah tersebut untuk mencari petunjuk kemungkinan terjadi serangan teror. Intelijen AS juga terus berusaha melacak sumber dana dari operasi Al Qaeda saat ini.
Bahkan sebelum operasi, Dinas Intelijen AS (CIA) yakin bahwa Al Qaeda telah melemah dan sumber dananya sudah tertekan.
"Jelas Al Qaeda di Pakistan telah mengubah arah operasinya ke penculikan. Uang tebusan dari penculikan tersebut merupakan salah satu cara mencari sumber dana bagi operasi teror," ungkap pejabat intel AS seperti dikutip AFP, Selasa (21/6/2011).
AS dan pemerintahan lain di bumi ini terus berusaha untuk melacak dan memutus aliran dana bagi Al Qaeda. Selama ini Osama bin Laden menjadi sebuah simbol bagi Al Qaeda untuk mempermudah kelompok tersebut meraih dana.
Dengan majunya Ayman Al Zawahiri sebagai pengganti Osama belum jelas apakah kucuran dana dapat lancar masuk ke kantong Al Qaeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar